Mendaki gunung adalah olahraga yang
makin banyak digemari oleh masyarakat, khususnya para anak muda. Dari
waktu ke waktu, penggemar baru aktivitas ini kian banyak seperti jamur
di musim hujan. Banyak diantaranya terpengaruh oleh media-media sosial
yang dewasa ini makin berkembang pesat.
Semakin banyaknya para travelers
yang mengunggah foto dan cerita petualangan mereka di media sosial,
membuat orang-orang yang sebelumnya awam terhadap kegiatan mendaki
gunung, tiba-tiba menjadi tertarik untuk mencoba memulai petualangannya
sendiri, karena terkesima melihat media berupa foto keindahan alam dan
cerita-cerita menarik unggahan temannya. Wajar saja, dengan keindahan
alam yang ada di gunung-gunung tinggi, mendaki menjadi kegiatan yang
sangat menarik bagi mereka yang memerlukan liburan untuk refreshing,
serta dalam rangka mencari tempat berfoto-foto ria untuk diunggah ke
media sosial.
Untuk para pendaki yang baru mulai
menggemari kegiatan ini, sejumlah informasi mengenai pendakian adalah
hal yang paling dibutuhkan. Bagi mereka yang punya kawan seorang pendaki
yang telah malang melintang di dunia petualangan, hal ini tentunya tak
akan menjadi masalah, karena segala informasi yang dibutuhkan berkaitan
dengan kegiatan mendaki gunung bisa langsung ditanyakan pada temannya
tersebut. Nah bagi kawan-kawan pemula yang bingung mencari informasi,
ataupun malu untuk sekedar bertanya, jangan cemas, kali ini penulis akan
memberikan beberapa informasi tentang tips mendaki gunung untuk pendaki
pemula. Mungkin ulasan ini tidak terlalu detail dan lengkap, namun kami
rasa akan cukup untuk sebagai bekal dasar pengetahuan untuk memulai
pendakian pertama anda. Silahkan simak dan pahami dengan baik setiap
tips di bawah ini..
Pelajari Tujuan Pendakian
Pelajari Tujuan Pendakian
Hal yang harus anda lakukan pertama
kali adalah mencari sebanyak-banyaknya informasi mengenai tempat tujuan
pendakian anda. Yang paling utama adalah informasi mengenai tingkat
kesulitan medan yang akan dilalui. Jika tempat tujuan anda memiliki
medan yang cukup berat, pertimbangkanlah untuk mencari tujuan alternatif
dengan medan yang lebih ramah bagi pendaki pemula. Namun jika anda
tetap ngotot ingin menuju ke tujuan awal anda, persiapkanlah diri dengan
baik, latihlah fisik anda, persiapkan peralatan pendukung yang
berkualitas, dan ajak teman anda yang punya cukup pengalaman mendaki
gunung, agar pendakian pertama anda berjalan dengan aman, lancar, dan
selamat hingga kembali pulang ke rumah.
Persenjatai Dirimu dengan Peralatan Berkualitas
Peralatan mendaki gunung
yang berkualitas memang memiliki harga yang tak murah. Namun, dengan
peralatan yang berkualitas, pendakian yang anda lakukan akan berjalan
dengan aman dan lancar (kecuali ada kecelakaan akibat faktor alam yang
tak diduga). Persiapkan peralatan yang sesuai, dari mulai peralatan
dasar seperti pakaian dan ransel,
hingga peralatan penting lainnya seperti tenda, alat masak, alat
penerangan, dll. Usahakan untuk memakai peralatan yang memang khusus
untuk pendakian. Misalnya sepatu, sehari-hari anda pasti banyak
menggunakan sneakers, sepatu jenis ini tak akan bermasalah jika medan
yang akan anda lalui datar-datar saja, namun kebanyakan gunung pastinya
dipenuhi dengan tanjakan-tanjakan yang akan membuat sneakers anda tak
akan berguna. Untuk mengetahui apa saja yang perlu dibawa, selengkapnya
baca di daftar perlengkapan mendaki gunung.
Cek dan Pelajari Perkiraan Cuaca
Cuaca memang merupakan hal yang tak dapat ditebak di alam pegunungan, namun dengan mengetahui perkiraan cuaca, setidaknya kamu akan dapat mempersiapkan strategi untuk kemungkinan terburuk dari perkiraan cuaca yang ada. Misalnya saat sedang musim hujan, anda dapat mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk mendaki gunung saat hujan. Jika sedang kemarau, siapkan pelindung kulit dan muka kamu dari debu-debu yang pasti bakal banyak berterbangan di sepanjang jalur pendakian. Namun terlepas apapun musimnya, kamu perlu selalu siap untuk menghadapi hujan kapanpun dimanapun, karena cuaca di gunung sering berubah-ubah tanpa bisa kita kira-kira.
Bawa Snack Bergizi dan Air yang Cukup
Dehidrasi merupakan musuh utama saat
pendakian. Pastikan kebutuhan cairan tubuh anda selalu tercukupi dengan
baik, saat cuaca sangat panas, usahakan untuk selalu minum setiap kali
tubuh anda merasa haus, jangan memaksakan diri saat dehidrasi menyerang,
akibatnya bisa sangat fatal untuk tubuh anda. Selain itu, sempatkan
mengisi perut dengan snack batangan bergizi saat anda sedang
beristirahat, hal ini akan menambah energi yang dibutuhkan tubuh anda
terus untuk berjalan. Lebih baik membawa bahan makanan dan air sedikit
lebih banyak, daripada anda kelaparan di tengah hutan. Untuk mengetahui
seberapa banyak persediaan air yang harus anda bawa,
Jangan Lupa Pemanasan
Sebelum memulai pendakian, usahakan untuk terlebih dahulu melakukan pemanasan pada otot-otot anda, terutama otot kaki. Saat mulai berjalan, jangan paksakan tubuh anda untuk langsung berada pada ritme berjalan yang cepat, berjalanlah secara perlahan, lambat-lambat saja diawal agar otot-otot tubuh anda tidak kaget dan mengalami kram atau cedera lainnya.
Lindungi Persendian Kamu
Jangan Mendaki Sendirian
Bagi anda pendaki pemula, diharapkan untuk tidak mendaki secara solo dulu.
Usahakanlah untuk memulai pendakian pertama anda bersama grup, baik
grup dengan anggota sedikit ataupun banyak orang. Jangan sok berani,
gunung bukan tempat yang bisa kamu remehkan, sayangi dirimu, hargai
nyawamu.
Hargai dan Hormati Alam sepanjang Jalur Pendakian
Sebelum memulai pendakian, usahakan untuk terlebih dahulu melakukan pemanasan pada otot-otot anda, terutama otot kaki. Saat mulai berjalan, jangan paksakan tubuh anda untuk langsung berada pada ritme berjalan yang cepat, berjalanlah secara perlahan, lambat-lambat saja diawal agar otot-otot tubuh anda tidak kaget dan mengalami kram atau cedera lainnya.
Lindungi Persendian Kamu
Hal ini sangat penting dilakukan,
terutama saat perjalanan turun gunung. Jangan memaksakan berlari dan
melompat-lompat agar cepat melewati jalur, hal ini sangat beresiko
menimbulkan cedera pada lutut atau ankle anda. Cobalah untuk sedikit
memperlambat langkah anda, fokus pada jalur, pelan tapi pasti.
Pertimbangkan juga untuk membawa tongkat hiking sebagai alat bantu.
Persendian merupakan bagian vital yang perlu kamu jaga dengan baik,
karena jika sendimu mengalami cedera yang cukup parah, hampir dapat
dipastikan kamu tak akan mampu untuk melanjutkan perjalanan, dan
tentunya bakal merepotkan teman-teman seperjalananmu yang mau tak mau
harus siap sedia menolong. Memang di beberapa gunung, ada para volunteer
yang siap memberikan pertolongan manakala ada kecelakaan, namun
alangkah lebih baik jika kamu menjaga dirimu sendiri dengan baik,
sehingga tak akan merepotkan siapapun.
Jangan Mendaki Sendirian
Hargai dan Hormati Alam sepanjang Jalur Pendakian
Ikutilah jalur yang telah tersedia.
Jangan merusak pepohonan di sekitarnya, hargailah alam. Jika tidak
terpaksa, jangan coba-coba untuk membuat jalur baru. Selain merusak
kelestarian pepohonan yang ada, membuat jalur baru sangat beresiko
membuat anda tersesat di hutan.
Pelajari tanaman-tanaman beracun yang dapat merugikan anda, dan hindari saat sedang melakukan pendakian. Tetap jaga jarak dengan hewan yang berpotensi membahayakan keselamatan anda, hargai mereka, jangan sekali-sekali mengganggunya dengan berusaha untuk tetap menghindar dari bertemu langsung.
Mulai dengan Gunung yang Ramah
Lihat dan ukurlah diri anda, perhatikan batas kemampuan fisik anda, cobalah untuk memulai dengan pendakian ringan. Saat anda mulai percaya diri dan kemampuan fisik anda telah memadai, barulah cari tantangan pendakian dengan medan yang lebih berat.
Itulah beberapa tips mendaki gunung
untuk para pendaki pemula yang dapat penulis bagikan, informasi lainnya
yang kawan-kawan butuhkan dapat dicari dari sumber-sumber lain yang
lebih relevan. Semoga bermanfaat, Salam Lestari!
Source : http://www.bluetripper.com/2014/11/tips-mendaki-gunung-untuk-pemula.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar